Indonesia boleh merdeka, namun tampaknya produk Indonesia belum sepenuhnya merdeka. Memasuki era digital saat ini, membuat hidup orang-orang menjadi serba instan. Salah satunya yaitu soal berbelanja sebagai bentuk memenuhi kebutuhan hidup. Sejak berkembangnya bisnis e-commerce saat ini, membuat apapun kebutuhan menjadi lebih mudah untuk didapatkan. Bagaimana tidak, hanya bermodalkan smartphone atau laptop serta jaringan internet tanpa harus keluar rumah saja orang-orang bisa membeli dan mendapatkan apa yang mereka inginkan secara online. Terlebih lagi anak muda dan ibu-ibu yang sangat hobi dalam hal berbelanja. Tapi, taukah kamu bahwa ternyata menurut Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) selama ini baru 6 persen – 7 persen saja produk yang dijual di e-commerce itu merupakan produk UMKM lokal. Sementara sisanya 93 persen merupakan produk Luar Negeri atau produk impor. Masih bisakah kita menyebut Indonesia merdeka? sementara memerdekakan produk Indonesia saja kita belum mampu. Penjajahan Belanja Online masih kita rasakan!
Data dari Google dan Temasek pada 2017 menyebutkan pembelian produk via e-commerce di Indonesia mencapai US$ 10,9 Miliar atau sekitar Rp.146,7 Triliun. Sedangkan menurut Nomura Research, Indonesia merupakan negara terbesar dalam penjualan e-commerce jika dibanding dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Seharusnya ini merupakan suatu peluang yang besar bagi Indonesia untuk dapat lebih memperkenalkan produk lokal serta memberdayakan para UMKM lokal. Jangan sampai Indonesia sebagai negara yang mengalami pertumbuhan e-commerce tertinggi di dunia saat ini malah di banjiri oleh produk-produk import, bukan produk buatan lokal yang nantinya malah akan merugikan negara kita sendiri. Padahal tidak sedikit juga dari produk-produk kerajinan tangan Indonesia yang berkualitas, hanya saja terkadang kurangnya dukungan dan ruang membuat produk Indonesia sulit berkembang dan dikenal masyarakat.
Data dari Google dan Temasek pada 2017 menyebutkan pembelian produk via e-commerce di Indonesia mencapai US$ 10,9 Miliar atau sekitar Rp.146,7 Triliun. Sedangkan menurut Nomura Research, Indonesia merupakan negara terbesar dalam penjualan e-commerce jika dibanding dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Seharusnya ini merupakan suatu peluang yang besar bagi Indonesia untuk dapat lebih memperkenalkan produk lokal serta memberdayakan para UMKM lokal. Jangan sampai Indonesia sebagai negara yang mengalami pertumbuhan e-commerce tertinggi di dunia saat ini malah di banjiri oleh produk-produk import, bukan produk buatan lokal yang nantinya malah akan merugikan negara kita sendiri. Padahal tidak sedikit juga dari produk-produk kerajinan tangan Indonesia yang berkualitas, hanya saja terkadang kurangnya dukungan dan ruang membuat produk Indonesia sulit berkembang dan dikenal masyarakat.
Melihat permasalah itu, Qlapa sebagai salah satu e-commerce di Indonesia hadir untuk melawan produk import tersebut. Dengan mengusung tagline Memberdayakan Kreativitas Lokal dengan Teknologi, Benny Fajarai selaku co-founder sekaligus CEO membangun Qlapa di akhir tahun 2015 dengan harapan dapat berkontribusi dengan pengrajin lokal dan produk serta kerajinan tangan Indonesia dapat lebih dikenal lagi oleh masyarakat lokal maupun luar negeri. Ide Qlapa sendiri muncul saat ia mengunjungi Bali dan menyempatkan diri melihat banyak pusat kerajinan lokal yang menginspirasi. Ia sangat kagum menyaksikan bagaimana kearifan budaya dan buah tangan Indonesia dapat menarik minat pengunjung lokal maupun internasional. Saat itulah ia menemukan ide untuk membangun Qlapa. Lalu bagaimana nama Qlapa tercipta? Nama Qlapa sendiri terinspirasi dari Kelapa, pohon yang selama ratusan tahun banyak dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia mulai dari buah, daun hingga akarnya. Pemberian nama Qlapa diharapkan sepenuhnya dapat bermanfaat seperti halnya kelapa yang dari akar hingga setiap helai daunnya itu selalu bermanfaat sedari dulu hingga sekarang ini.
Qlapa merupakan situs jual beli online untuk produk handmade unik seperti kemeja, batik, tenun, tas, sepatu kulit, dompet, perhiasan, dekorasi rumah, dan produk buatan tangan lainnya. Di Qlapa ini kita bisa menemukan berbagai produk unik yang tidak dijual di tempat lain. Mulai dari kerajinan tradisional sampai dengan produk rancangan modern. Situs Qlapa ini hanya menjual produk-produk buatan tangan pengrajin Indonesia. Kerajinan dan produk handmade Indonesia ini telah di akui di mata dunia. Qlapa dibuat agar produk local dapat menjangkau pasar yang lebih luas baik dalam skala nasional maupun internasioanl. Di situs Qlapa ini kita dapat menemukan produk bernilai untuk berbagai hal, seperti hadiah, koleksi dan lifestyle. Selain itu, kategori yang di tawarkanpun sangat unik dan spesifik.
- Produk pilihan dengan standar kualitas serta keamanan dan kenyamanan transaksi
Setiap produk yang dijual di situs Qlapa ini satu-persatu dipilih agar sesuai standar kualitas yang baik. Keunikan produk-produk yang di tawarkan menjadikan daya Tarik tersendiri bagi mereka yang ingin mencari hadiah unik atau ingin tampil beda. Qlapa juga memilih dan menjaga mutu produk yang dijual di situsnya melalui proses kurasi. Dimana qlapa memastikan agar foto dan deskripsi yang diberikan jelas dan jujur sehingga memudahkan pembeli dapat menemukan dan memilih produk menarik sesuai dengan keinginan mereka. Sehingga peluang produk tidak sesuai dengan deskripsi yang sering mengecewakan pembelipun kecil. Karena qlapa benar-benar memastikan agar semuanya sesaui dengan aslinya. Untuk proses pembayarannya sangat aman dan mudah. Dimana qlapa akan meneruskan pembayaran kepada penjual apabila pembeli telah menerima produk. Namun jika transaksi batal sebelum produk dikirim, uang akan dikembalikan 100% tanpa adanya potongan.
- Beli langsung dari penjualnya
Qlapa sebagai situs penyedia tempat bagi pengrajin untuk menjual produk kerajinan tangan mereka secara online, juga hadir dalam melawan produk import disektor real offline. Tidak hanya dapat membeli produk secara online, pembeli juga dapat dengan mudah mencari dan membeli kerajinan tangan langsung dari pengrajin yang ada di Jakarta, Jogja, Bandung, Bali, Solo, dan kota-kota lainnya di seluruh Indonesia. Dengan membeli langsung dari pembuatnya, tentunya akan mendapatkan harga terbaik untuk semua produk kerajinan tangan. Selain itu, dengan membeli langsung dari pembuatnya memudahkan pembeli untuk mengatur dan memodifikasi produk sesuai dengan selera yang diinginkan.
Sebagai negara yang sudah merdeka, sepantasnya kita juga turut andil dalam Merdeka-kan Produk Indonesia dengan cara bangga menggunakan produk lokal. Dengan berbelanja dan menggunakan produk lokal, secara tidak langsung kita ikut serta dalam melestarikan kearifan dan keberagaman negara Indonesia dan secara tidak langsung juga kita turut melestarikan dan memberdayakan produk buatan Indonesia sendiri. Karena sudah banyak produk kerajinan tangan Indonesia saat ini yang mendunia yang membuat kita bangga untuk menggunakannya. Jangan lagi Penjajahan Belanja Online saat ini kita lakukan dengan berbelanja produk-produk import. Jika produk negeri sendiri lebih berkualitas, unik dan menarik kenapa harus memilih produk import! Serta dengan tidak menggunakan produk import kita turut serta membantu Indonesia dalam terbebas dari penjajahan belanja online saat ini.